Rabu, 14 Mei 2014

It's real about me..

Berkali-kali mencoba mendekatimu, berkali-kali pula merasakan jatuh cinta lagi, menikmati degupan jantung ini setiap melihat mata indahnya, menikmati rona pipi yang memerah karena melihatnya, mengulum senyum-senyum kecil setiap mengingat hal-hal manis tentangnya, ataupun mencari tau tentang dirinya.

            Walaupun ku sudah sangat paham bahwa semua akan berakhir seperti biasa terjadi: Ditinggalkan, berkali-kali ditinggalkan dan sendirian. Sendirian.
Patah hati? Sudah sangat pasti. Desetiap awal mula cerita pasti ada pertemuan juga ada perpisahan. Dan pasti juga selalu ada harapan yang tinggi untuk kemudian memulai kisahku bersama dia. Tapi aku bisa apa? Mau berlaga tidak perduli?!  toh aku selalu memberinya perhatian. Atau mau menampilkan diriku biasa-biasa saja padahal disisi lain aku memendam rasa.

            Ternyata tidak mudah untuk mengatur diri sendiri, caraku menyukai seseorang agaknya masih terlalu berlebihan. Bagaimana dia bisa balik menyukaiku kalau dengan cara seperti ini? --"
Aku sudah menunggu bukan berarti ku terbiasa. Aku tidak ingin menunggu, tapi untuk mengatakannya aku tidak punya hak. Yasudah biarkan saja dia datang dan pergi sesuka hatinya. Memberi harapan yang lalu menunggu dalam penantian. Tidak apa-apa. Salahku yang terlalu menganggapnya terlalu begitu istimewa toh padahal dia menganggapku biasa-biasa saja.

            Aku pun tidak mau berusaha berlebihan, yang bisa jadi malah membuat dia benci atau jijik terhadapku. Tapi ibarat nasi telah menjadi bubur, kutelah membuatnya benci terhadapku karna terlalu berlebihan mengejarnya. Tapi aku ingin semua berjalan apa adanya. Aku ingin dia memperjuangkanku dengan tulus dan atas kemauannya. itu saja.
Tapi semua hal butuh yang namanya perjuangan. Perjalanan masih sangat panjang untuk menunggu waktunya datang. dan masih terlampau panjang untuk aku bisa berjalan dijalan yang aku inginkan.
Ini bukan cerita tentang siapa-siapa selain aku.
It's reality about me.

            Cerita ini hanya tentang aku yang mudah sekali tertawa sekencang dan sekuat tenaga, tapi menangis terisak-isak ketika ditengah malam yang sunyi ketika mengingatmu. Dan mungkin sangat bodoh karna sangat mudah berharap.
    Kelak aku akan baik-baik saja dan akan tersenyum bahagia. Meskipun perasaan jatuh cinta, dibahagiakan seseorang, deg-degan, terkejut, dan berharap itu harus kandass lagi, lagii, lagi dan lagi.......  Hingga akhirnya aku menemukan seseorang yang tepat, diwaktu yang tepat. Dengan Doa yang kupanjatkan dari hatiku yang tulus. Bergarap itu KAMU. setiap hari sembari memikirkanmu..  :""(

~~~From me..  yang sedang merutuki diriku dikamar karena sekarat menunggumu.. My pray is Belong to you forever. :")

Tidak ada komentar :

Posting Komentar